Ciri-Ciri Utama Rokok Ilegal yang Perlu Diketahui

Rokok ilegal adalah rokok yang beredar di masyarakat tanpa mematuhi peraturan yang berlaku di Indonesia. Produk ini tidak hanya merugikan negara, tetapi juga konsumen yang mengonsumsinya. Berikut ini kami sajikan lima ciri utama yang harus dikenali untuk mengidentifikasi rokok ilegal.

1. Rokok Polos Tanpa Pita Cukai Resmi

Ciri pertama dari rokok ilegal adalah rokok polos atau rokok yang tidak dilekati dengan pita cukai resmi yang diterbitkan oleh Bea Cukai. Rokok ini mudah dikenali karena pada kemasannya tidak terdapat pita cukai, sebuah dokumen sekuriti yang digunakan untuk menandakan bahwa cukai rokok tersebut sudah dilunasi.

Apa Itu Pita Cukai?

Pita cukai adalah kertas dengan spesifikasi tertentu yang dilekatkan pada kemasan rokok untuk menandai bahwa cukai telah dibayar. Pita cukai biasanya ditempatkan di bagian pembuka kemasan sehingga rusak saat kemasan dibuka. Ini memastikan pita cukai tidak dapat digunakan kembali.

2. Rokok dengan Pita Cukai Palsu

Rokok ilegal juga bisa dikenali melalui penggunaan pita cukai palsu. Pita cukai palsu sering kali dibuat dari kertas biasa tanpa teknologi sekuriti yang dimiliki oleh pita cukai asli. Rokok dengan pita cukai palsu biasanya dijual dengan harga yang lebih murah dan mudah ditemukan di pasar gelap.

Cara Mengidentifikasi Pita Cukai Palsu

Untuk memverifikasi keaslian pita cukai, Anda bisa menggunakan sinar UV. Pita cukai asli dilengkapi dengan teknologi hologram yang akan memancarkan kode unik saat terkena sinar UV. Ini adalah salah satu cara efektif untuk memastikan pita cukai tersebut asli atau palsu.

Baca Juga: Memahami Rokok Ilegal dan Dampaknya pada Industri Rokok Nasional

Baca Juga:  Panduan Pengajuan Keberatan ke Bea Cukai

3. Rokok dengan Pita Cukai Bekas Pakai

Ciri ketiga dari rokok ilegal adalah penggunaan pita cukai bekas pakai. Pita cukai bekas ini biasanya diambil dari produk rokok lain yang telah digunakan sebelumnya. Untuk mengenali pita cukai bekas, perhatikan kondisi fisiknya. Pita cukai bekas sering kali tampak usang, dengan sedikit bekas robekan atau kerusakan di ujung-ujungnya.

4. Rokok dengan Pita Cukai Salah Peruntukan

Pita cukai yang ditempel pada rokok harus sesuai dengan jenis dan jumlah batang rokok yang ada dalam kemasan. Rokok ilegal dengan pita cukai salah peruntukan adalah rokok yang menggunakan pita cukai asli, tetapi untuk jenis produk yang berbeda. Misalnya, pita cukai yang seharusnya digunakan untuk rokok kretek, tetapi ditempelkan pada rokok putih.

5. Rokok dengan Pita Cukai Salah Personalisasi

Pita cukai salah personalisasi adalah pita cukai asli yang digunakan pada rokok dari pabrik yang berbeda. Setiap pabrik rokok memiliki personalisasi sendiri yang terdiri dari susunan huruf dan/atau angka yang diambil dari nama pabrik. Personalisasi ini tercetak pada setiap pita cukai untuk memudahkan identifikasi asal produk.

Tema Pita Cukai 2024

Perlu diketahui bahwa desain pita cukai diperbarui setiap tahunnya. Pada tahun 2024, desain pita cukai mengusung tema fauna endemik atau hewan air yang dilindungi di Indonesia, simbol dari komitmen Bea Cukai dalam pengawasan bidang cukai. Ini menambah lapisan keamanan dan identifikasi pada pita cukai tersebut.

Imbauan dan Tindakan Lanjutan

Masyarakat dihimbau untuk lebih teliti sebelum membeli rokok. Mengenali ciri-ciri rokok ilegal dapat membantu dalam mencegah peredarannya. Jika Anda menemukan rokok ilegal di pasaran, segera laporkan ke Bea Cukai terdekat atau melalui contact center Bravo Bea Cukai 1500225 dan media sosial resmi Bea Cukai.

Dengan memahami dan mengenali ciri-ciri rokok ilegal, kita dapat berkontribusi dalam mengurangi peredarannya dan melindungi kesehatan serta ekonomi negara.

Scroll to Top