Home

Download

FAQ

Kontak

About Us

  • Facebook
  • X
  • Instagram
  • Telegram
  • Tumblr
  • LinkedIn
Customspedia

Customspedia

Ensiklopedia Bea Cukai Indonesia.

  • Pabean
    • Impor
    • Ekspor
  • Cukai
  • Fasilitas
    • Pembebasan Bea Masuk
    • Tempat Penimbunan Berikat
    • KITE
  • Pajak
  • Kupas
  • Post
    • Artikel
    • English
  • Kalkulator
    • Kalkulator IMEI
    • Kalkulator Barang Penumpang
    • Kalkulator Barang Kiriman
    • Kalkulator Impor
    • Kalkulator Sounding
  • Kurs
Search

Pengertian Nilai Pabean dan Signifikansinya dalam Perdagangan Internasional

Pengertian Nilai Pabean dan Signifikansinya dalam Perdagangan Internasional

Table of Contents

Toggle
  • Definisi Nilai Pabean
  • Metode Penentuan Nilai Pabean
  • Nilai Transaksi: Fondasi Utama
  • Pentingnya Nilai Pabean

Pengertian Nilai Pabean – Perdagangan internasional yang berkembang pesat telah mendorong lonjakan arus barang masuk dan keluar dari suatu negara. Hal ini tidak hanya melibatkan perusahaan, tetapi juga banyak individu yang terlibat dalam kegiatan perdagangan lintas batas, terutama dalam bentuk impor.

Dalam konteks ini, pengetahuan tentang cara menghitung bea masuk dan pajak dalam proses impor, yang dikenal sebagai Pungutan Dalam Rangka Impor (PDRI), menjadi sangat penting. Salah satu konsep utama yang menjadi landasan perhitungan bea masuk dan PDRI adalah nilai pabean. Namun, apa sebenarnya nilai pabean itu?

Definisi Nilai Pabean

Nilai pabean adalah nilai yang digunakan sebagai dasar perhitungan bea masuk dan pungutan lainnya yang terkait dengan proses impor. Nilai pabean digunakan untuk menghitung besarnya bea masuk yang harus dibayarkan ketika barang impor masuk ke negara tujuan. Dalam konteks Indonesia, nilai pabean ini diatur berdasarkan kesepakatan dalam Agreement on Implementation of Article VII of GATT 1994 (WTO Valuation Agreement).

Ketentuan ini diresmikan dalam Pasal 15 UU No. 10 Tahun 1995 dan Undang-Undang No. 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan. Lebih lanjut, rincian aturan terkait dengan nilai pabean dapat ditemukan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 160/PMK. 04/2010 tentang Nilai Pabean untuk Penghitungan Bea Masuk seiring dengan PMK No. 62/PMK.04/2018.

Metode Penentuan Nilai Pabean

Secara singkat, ada enam metode yang digunakan untuk menetapkan nilai pabean, yang harus diterapkan secara berurutan. Metode ini meliputi:

  1. Nilai Transaksi: Metode ini paling sering digunakan, karena berdasarkan nilai transaksi aktual barang impor.
  2. Nilai Transaksi Barang Identik: Digunakan jika barang yang diimpor identik dengan barang lain yang memiliki harga transaksi yang dapat dijadikan acuan.
  3. Nilai Transaksi Barang Serupa: Berlaku jika barang impor serupa dengan barang lain yang memiliki harga transaksi yang dapat dijadikan acuan.
  4. Metode Deduksi: Digunakan jika tidak ada data yang cukup untuk menggunakan metode nilai transaksi.
  5. Metode Komputasi: Diterapkan jika nilai pabean tidak dapat ditentukan dengan metode sebelumnya.
  6. Metode Pengulangan (Fallback): Metode terakhir yang digunakan jika tidak ada informasi yang tersedia untuk metode sebelumnya.

Nilai Transaksi: Fondasi Utama

Metode yang paling umum digunakan dalam menentukan nilai pabean adalah nilai transaksi. Hal ini disebabkan karena nilai transaksi dari barang impor menjadi dasar utama dalam penetapan nilai pabean.

Menurut Pasal 5 ayat (1) PMK 160/2010, nilai transaksi dijelaskan sebagai:

“Harga yang sebenarnya dibayar atau yang seharusnya dibayar oleh pembeli kepada penjual atas barang yang dijual untuk diekspor ke dalam Daerah Pabean, ditambah dengan biaya-biaya dan/atau nilai-nilai yang harus ditambahkan pada nilai transaksi, sepanjang biaya-biaya dan/ atau nilai-nilai tersebut belum termasuk dalam harga yang sebenarnya dibayar atau yang seharusnya dibayar.”

Secara lebih rinci, biaya dan nilai yang harus ditambahkan pada harga barang untuk menentukan nilai transaksi meliputi komisi dan jasa perantara (kecuali komisi pembelian), biaya pengepakan, royalti, biaya lisensi, dan biaya asuransi.

Baca Juga: Apa Itu PPN Impor: Panduan Lengkap tentang Pajak Pertambahan Nilai untuk Barang Impor

Pentingnya Nilai Pabean

Besarnya nilai pabean memiliki dampak langsung pada jumlah bea masuk dan PDRI yang harus dibayarkan oleh importir. Dalam sistem self-assessment, importir bertanggung jawab untuk melaporkan data barang impor secara mandiri, termasuk menghitung pungutan yang harus dibayar.

Namun, penting untuk diingat bahwa laporan nilai pabean oleh importir harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jika nilai pabean dilaporkan lebih rendah dari yang seharusnya, maka importir akan diwajibkan membayar kekurangan pembayaran dan mungkin dikenai sanksi administrasi berupa denda.

Untuk informasi lebih lanjut tentang nilai pabean, Anda dapat merujuk pada Agreement on Implementation of Article VII of GATT 1994, Undang-Undang No. 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan, serta PMK 160/2010 tentang Nilai Pabean untuk Penghitungan Bea Masuk beserta PMK 62/2018.

Demikianlah penjelasan mengenai nilai pabean, landasan penting dalam perdagangan internasional yang harus dipahami dengan baik oleh semua pihak yang terlibat dalam proses impor.

Demikian pembahasan mengenai Pengertian Nilai Pabean dan Signifikansinya dalam Perdagangan Internasional. Untuk informasi tentang Bea Cukai Indonesia silahkan kunjungi website bea cukai disini.

Topik: nilai pabean, perdagangan internasional, bea masuk, PDRI, metode nilai transaksi, Undang-Undang Kepabeanan, PMK 160/2010, impor

Share this:

  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window) WhatsApp
  • Click to share on Telegram (Opens in new window) Telegram
  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Mastodon (Opens in new window) Mastodon
  • Click to email a link to a friend (Opens in new window) Email

Related posts:

  1. Pengecualian Bea Masuk Tambahan untuk Barang Kiriman Tertentu
  2. Hati-Hati, Kesalahan dalam Melaporkan Nilai Pabean Bisa Berujung Denda hingga 1000%
  3. Tujuan dan Proses Konfirmasi Nilai Pabean dalam Impor dan Ekspor
  4. Pengeluaran Barang Kiriman Sesuai PER-02/BC/2020
  5. Penetapan Tarif Dan Nilai Pabean Barang Kiriman Sesuai PER-02/BC/2020

Response

  1.  Avatar
    Anonymous
    May 25, 2024

    Keren banget ini… Terima kasih atas kesediaannya meluangkan waktu menyusun artikelnya dan mencerahkan kami2 ini

    Reply

Leave a ReplyCancel reply

Featured Articles

  • Ketentuan Masa Berlaku NPPBKC dan Tata Cara Perpanjangan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai

    Ketentuan Masa Berlaku NPPBKC dan Tata Cara Perpanjangan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai

  • E-Seal dalam Kepabeanan: Transformasi Digital Pengawasan Barang Impor dan Ekspor di Indonesia

    E-Seal dalam Kepabeanan: Transformasi Digital Pengawasan Barang Impor dan Ekspor di Indonesia

  • PER-9/BC/2025: Transformasi Ketentuan Barang Bawaan Penumpang ke Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas

    PER-9/BC/2025: Transformasi Ketentuan Barang Bawaan Penumpang ke Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas

  • PMK 62 Tahun 2025: Transformasi Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk yang Mendukung Industri Dalam Negeri

    PMK 62 Tahun 2025: Transformasi Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk yang Mendukung Industri Dalam Negeri

  • Syarat dan Ketentuan Waktu Kedatangan Barang Pindahan untuk Bebas Bea Masuk di Indonesia

    Syarat dan Ketentuan Waktu Kedatangan Barang Pindahan untuk Bebas Bea Masuk di Indonesia

Search

Follow Us on

  • Facebook
  • X
  • Instagram
  • Telegram
  • Tumblr
  • LinkedIn

Categories

  • Artikel Bea Cukai (427)
  • Cukai (57)
  • Ekspor (89)
  • English Customs Article (124)
  • Fasilitas (88)
  • Impor (158)
  • KITE (2)
  • Kuasai Sampai Tuntas (KUPAS) (68)
  • Pabean (224)
  • Pajak (12)
  • Pembebasan Bea Masuk (7)
  • Tempat Penimbunan Berikat (55)
  • Umum (10)

Archives

  • November 2025 (1)
  • October 2025 (4)
  • September 2025 (6)
  • August 2025 (7)
  • July 2025 (1)
  • June 2025 (3)
  • May 2025 (6)
  • April 2025 (10)
  • March 2025 (8)
  • February 2025 (10)
  • January 2025 (31)
  • December 2024 (31)
  • November 2024 (30)
  • October 2024 (31)
  • September 2024 (30)
  • August 2024 (31)
  • July 2024 (32)
  • June 2024 (30)
  • May 2024 (31)
  • April 2024 (30)
  • March 2024 (31)
  • February 2024 (29)
  • January 2024 (31)
  • December 2023 (33)
  • November 2023 (30)
  • October 2023 (31)
  • September 2023 (30)
  • August 2023 (31)
  • July 2023 (31)
  • June 2023 (30)
  • May 2023 (31)
  • April 2023 (30)
  • March 2023 (31)
  • February 2023 (28)
  • January 2023 (31)
  • October 2022 (10)
  • September 2022 (30)
  • August 2022 (31)
  • July 2022 (42)
  • June 2022 (9)

Tags

Barang Ekspor barang impor barang kena cukai barang kiriman bea cukai bea masuk Cukai customs clearance djbc dokumen dokumen ekspor dokumen impor Ekspor Ekspor Impor HS Code imei Impor impor barang importir Indonesia indonesia customs international trade jaminan kawasan berikat kawasan pabean KB kepabeanan logistik pajak pajak impor pasar global pasar internasional Pembebasan bea masuk pengeluaran pengiriman barang perdagangan internasional PPN proses ekspor regulasi ekspor regulasi impor tarif bea masuk Tempat Penimbunan Berikat TPB tps Trade Compliance

About Us

Customspedia

Customspedia.com adalah platform berbasis web yang berfokus pada informasi seputar Regulasi, Prosedur dan Praktik Bea Cukai Indonesia yang ditulis berdasarkan peraturan-peraturan yang berlaku di Indonesia.

Latest Articles

  • Ketentuan Masa Berlaku NPPBKC dan Tata Cara Perpanjangan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai

    Ketentuan Masa Berlaku NPPBKC dan Tata Cara Perpanjangan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai

  • E-Seal dalam Kepabeanan: Transformasi Digital Pengawasan Barang Impor dan Ekspor di Indonesia

    E-Seal dalam Kepabeanan: Transformasi Digital Pengawasan Barang Impor dan Ekspor di Indonesia

  • PER-9/BC/2025: Transformasi Ketentuan Barang Bawaan Penumpang ke Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas

    PER-9/BC/2025: Transformasi Ketentuan Barang Bawaan Penumpang ke Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas

Categories

  • Artikel Bea Cukai (427)
  • Cukai (57)
  • Ekspor (89)
  • English Customs Article (124)
  • Fasilitas (88)
  • Impor (158)
  • KITE (2)
  • Kuasai Sampai Tuntas (KUPAS) (68)
  • Pabean (224)
  • Pajak (12)
  • Pembebasan Bea Masuk (7)
  • Tempat Penimbunan Berikat (55)
  • Umum (10)
  • Facebook
  • Instagram
  • X
  • Telegram
  • LinkedIn
  • Tumblr

Proudly Powered by Kayandira Studio.

Scroll to Top